"Banyak jalan menuju Roma." Rasanya ungkapan itu sudah biasa. Sekarang
kita ubah sedikit menjadi "banyak jalan (kembali) ke Roma." Mengapa?
Konon, Roma memang 'ngangenin' jadi kalau sudah pernah ke tempat ini
pasti ingin kembali lagi.
Kepercayaan ini bertambah bila saat ke Roma juga mengunjungi Fontana de Trevi, yaitu tempat bersejarah di Trevi, salah satu wilayah Kota Roma.
Di depan gedung ini ada kompleks air mancur dan kolam air yang
mengandung mitos. Yakni, siapa pun yang melempar koin ke dalam kolam,
maka suatu saat akan kembali ke Roma.
Mitos lainnya, orang yang melempar koin juga akan cepat mendapat jodoh, atau bisa mendapat keberuntungan dan rejeki mendadak.
Tak heran, wisatawan yang datang sering terlihat berduyun-duyun membuang koin ke dalam kolam Fontana de Trevi.
Diperkirakan, sebanyak 3000 euro (kira-kira 30 juta Rupiah) diperoleh
petugas pengumpul koin setiap malam. Dan, itu semua kepingan sen yang
pastinya bertumpuk-tumpuk. Nah, uang ini disalurkan untuk subsidi kaum
miskin di sana.
Heran, mengapa masih banyak orang percaya dan terus melemparkan koin ke kolam air mancur ini, ya?
Fakta
Fontana de Trevi tingginya 26 meter, lebarnya 20 meter. Merupakan air mancur warisan era Baroque yang terbesar di Roma.
Paus Urbanus VIII ingin merenovasi air mancur ini di tahun 1629, karena
bangunan awalnya tidak menarik. Gian Lorenzo Bernini, arsitek yang
ditunjuk langsung membuat sketsa dan siap membangun kompleks air mancur
Fontana de Trevi. Tapi Paus keburu meninggal, sehingga proyek ini
ditinggalkan.
Tahun 1730, Paus Clement XII mengadakan kontes lagi. Pekerjaan pun dimulai pada tahun 1732 dan selesai 30 tahun kemudian, tepatnya pada 1762.